1. Bentuk Maksud
1.1 Bentuk sekarang dari kata kerja kadang –kadang menunjukkan kemauan , tetapi untuk menunjukkan kamauan yang lebih kuat dipakai Bentuk Maksud.
1.2 Cara membuat Bentuk Maksud
|
Bentuk Kamus |
Bentuk Maksud |
I
|
Iku
Nomu
Owaru
Hanasu
Matsu
Au
|
Ikou
Nomou
Owarou
Hanasou
Matou
Aou
|
II
|
Taberu
Miru
|
Tabeyou
Miyou
|
III
|
Suru
Kuru
|
Shiyou
koyou
|
2. Pemakaian Bentuk
Maksud
1) Pada waktu mengajak lawan bicara atau
menyetujui ajakan
orang , Bentuk Maksud dipakai sebagai bentuk abiasa dari –mashou .
(1). Sukoshi yasumou
Mari kita istirahat sebentar
(2) A ; Issho ni ocaha o nomanai ? Tidak
mau minum tteh bersama ?
B
; Ii ne .So shiyou
. Baiklah ayo
Perhatian
: Dalam hal diatas a, adakalanya di tambahkan ka atau yo menjadi yasumou ka
atau yasumou yo .
2) “Bentuk Maksud
+ ka “ dipakai waktu
si pembicara menawarkan bantuan.
(3) A : Tetsudatte ageyou ka . Mari saya bantu ?
B : Un, arigatou. Ya
, terimaksih .
3) Dipakai pada waktu berbicara pada diri sendiri atau mendorong diri sendiri
.
(4) Mou 12-ji da. Neyou
. Sudah jam 12 aya mau tidur .
3. Bentuk Maksud +
to omotte imasu = saya bermaksud
Pada waktu si pembicara menyatakan kepada lawan bicara maksud untuk berbuat sesuatu jarang sekali di pakai hanya Bentuk Maksud saja, biasanya setelah Bentuk Maksud di tambah kan –to omoimasu atau –to omotte imasu .-to omoimasu menunjukkan maksud si pembicara pada waktu ia mengatakannya, sedangkan –to omotte imasu menunjukkan maksud yang sudah ditetapkan seelumnya dan msih berlaku pada waktu ia mengatakan .
(5) Ima kara kaimono ni ikou tomoimasu
Saya bermaksud pergi balnaj sekarang
.
(6) Kondo no nichi-youbi wa tomodachi to eiga o mi ni ikou to omotte imasu
.
Hari
minggu ini saya bermaksud pergi nonton film dengan teman.
4. Bentuk Kamus +
Tsumori desu = Saya bermaksud
Pola kalimat ini juga dipakai untkmenunjukkan kemauan si pembicara
. Kadang-kadang artinya hampir sama dengan “
Bentuk Maksud + to
omotte imasu “ , tetapi pola ini kelihatannya lebih sering dipakai untuk menunjukkan maksud yang pasti atau niat yang kuat .
(7) Rainen kekkon suru tsumori desu
Saya bermaksud kawin tahun depan
(8) Isshoukenmei gijutsu o
narau tsumori.
Saya bermaksud belajar teknik dengan sungguh-sungguh
.
5. Bentuk Kamus
ö
ý + yotei
desu = menurut rencana
K.Benda + no ø
(9) Watashi wa 8-gatsu no
owari ni kuni e kaeru yotei desu
.
Saya berencana pulang ke tanah air akhir bulan agustus
.
(10) Buchou wa raishu no getsu you-bi no
Osaka e shutchou-sur yotei desu
.
Menurut rencana , Kepala bagian hari senin minggu depan akan dianas ke Osaka.
(11) Hikouki wa yugata 6-ji ni tsuku yotei desu
Menurut rencana , pesawat terbang akan tiba pukul 6 sore.
(12) Shutchou wa 1-shuukan gurai no yotei desu
Menurut rencana ,perjalanan dinas akan makan waktu kira-kira 1 minggu .
Yotei berarti “
hal yang sudah ditetapkan sebelumnya “ . Pada contoh (9) Watashi wa … kaeru menunjukkan isi dari yotei .Oleh karena pola kalimat ini menyatakan hal yang akan dilakukan di masa depan , maka anak kalimat yang diterangkan oleh yotei terbatas pada waktu sekarang .Disamping itu , pokok dari anak kalimat yang diterangkan mungkin saja si pembicara (9) orang ke tiga (10) ataupun benda mati (11) . selain itu . karena yotei adalah K.Benda ,maka kita dapat pula mengatakan sbb :
(13) Jisshuu no yotei ni tsuite buchou ni soudan –shimasu
.
Mengenai rencana praktek ,
akan saya rundingkan dengan kepal bagian
(14) Nichi youbi wa nani
ka yotei ga arimasu ka
Apakah ada rencana untuk hari minggu
?
6. wa yang Menunjukkan Pokok Kalimat
Apabila hiru gohan o pada contoh kalimat (15) di bawah kita jadikan pokok kalimat maka kalimatnya akan menjadi (16) . o ti dak
mungkin dipakai bersama dengan K.Bantu wa yang menunjukkan pokok kalimat .
(15) Mou hiru gohan o tabemashita ka
Apakah sudah makan siang
?
(16) Hiru gohan wa mou
tabemashita ka
Makan siang sudah
?
7. mada –te imasen = belum
Sama halnya
dengan mada desu dan mada….. masen maka mada .. imasen menunjukkan perbuatan yang belum selesai atau hal yang belum terjadi .
(17) A : Hiru gohan wa mou tabemashita
ka
Makan siang sudah
?
B : Ie mada tabemasen
Belum, belum makan
(18) Natsu yasumi ni yotei
wa mada kimete imasen
Rencana libur musim panas belum saya tentukan
8. –na
(19) Karuizawa desu ka . Ii na . ( Kaiwa
)
Oh, Karuizawa . Bagus ya .
(20) Kirei da na
Indah ya
--na dipakai pada akhir dan merupakan ucapan yang keluar secara spontan waktu si pembicara oleh sesuatu .Contoh Kaiwa (
percakapan ) di atas menunjukkan perasaan iri Ishikawa waktu mendengar rencana liburan musim panas Takahashi .
Hati-hati jangan mengacauakn –na ini dengan –ne pada ii kamera desu ne . Berbeda dari –na yang merupakan ucapan secara spontan ,maka –ne dipakai hanya apabila lawan bicara ada di hadapan kita. –ne dipakai untuk memperlihatkan perhatian kita kepada lawan bicara ,atau mengharapkan pendapat yang sama dari lawan bicara .
0 comments:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* : 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Post a Comment